Jumat Pahing, 21 November 2025
30 Jumadil Awwal 1447 Hijriyah
Mandi taubat dimaksudkan untuk membersihkan kotoran-kotoran ruhani (junub batin) baik itu karena perbuatan yang dilakukan oleh fisik (maksiat, iri hati dengki dll), hati (tidak hadir kepada Allah) dan ruh (masih memandang ada diri yang lain selain Allah). Mandi taubat juga dimaksudkan untuk melatih ruhaniah kita berpulang sebelum meninggal dunia pada saatnya nanti.
Nur Muhammad adalah awal mula yang diciptakan Allah dan dari Nur Muhammad inilah tercipta alam semesta dan seisinya. Namun sempurnanya Nur Muhammad adalah pada diri Manusia. Saat akan mandi bacakan satu kali saja sholawat berikut ini. Saat membaca pahami bahwa Nur Muhammad itu adalah diri sendiri, air dan yang lebih luas adalah alam semesta :
"Assalamu'alaika ya Rosulullah, shollalohu 'alaihi Muhammad. Allohumma sholli ala Muhammad wa'ala ali Muhammad. Nurrun ala nur wa huwa Robbul arsyil adzim."
Atau bisa juga membaca : "Bismillahi nuuri nuuru nurullah nururrobbi bi haqqi Nur Muhammad".
Siraman pertama ke bahu kanan : niatkan memulangkan tubuh insani (fisik) ke alam baitul makmur
Siraman kedua ke bahu kiri : niatkan memulangkan hati ruhani ke alam rob-rob
Siraman ketiga ke kepala : niatkan memulangkan ruh nurani ke alam almalail a'la
Alam baitul makmur Alam, alam rob-rob dan alam almalail a'la disebut alam lahut atau alam ketuhanan. Jadi tubuh fisik, hati dan ruh berasal dari alam ketuhanan dan akan kembali ke alam ketuhanan.
Air yang dibacakan sholawat tersebut disebut juga air Nur Muhammad atau air nurani yang akan aktif dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Usahakan mandi taubat setiap hari agar sehat, kulit awet muda, saat meninggalnya mudah dan jenazah tidak berbau. Bahkan saat meninggal jasad bisa utuh tidak dimakan cacing dan pada tingkatan makrifat jasadnya hilang (moksa) setelah dikubur.